Rabu, 10 Juni 2015

PENGGUNAAN HLOOKUP DAN VLOOKUP DALAM MICROSOFT EXCEL

Fungsi VLOOKUP dan HLOOKUP dalam Microsoft Excel berguna untuk membaca suatu tabel, lalu mengambil nilai yang diinginkan pada tabel tersebut berdasarkan kunci tertentu. Kunci ini berupa sel referensi (contoh: sel A2) atau nilai, seperti kode, nomor anggota, nama, dan sebagainya.
Jika tabel tersusun secara vertikal, kita menggunakan fungsi VLOOKUP. 
Dan, jika tabel tersusun secara horizontal, maka kita menggunakan fungsi HLOOKUP.

Cara Penulisan:


=VLOOKUP(lookup_value,table_array,col_index_num,range_lookup)
=HLOOKUP(lookup_value,table_array,row_index_num,range_lookup)

Dimana:
  • lookup_value: nilai atau sel referensi yang dijadikan kunci dalam pencarian data.
  • table_array: tabel atau range yang menyimpan data yang ingin dicari. Range untuk contoh tabel di atas adalah: A2:C4 (tabel pertama - VLOOKUP) dan B1:D3 (tabel dua - HLOOKUP).
  • col_index_num: nomor kolom yang ingin diambil nilainya untuk fungsi VLOOKUP. Untuk tabel pertama (VLOOKUP): nomor kolom adalah 2, bila ingin mengambil nilai pada kolom Name. Nomor kolom adalah 3, bila ingin mengambil nilai pada kolom Price.
  • row_index_num: nomor baris yang ingin diambil nilainya untuk fungsi HLOOKUP. Untuk tabel dua (HLOOKUP): nomor baris adalah 2, bila ingin mengambil nilai sel pada baris Name. Nomor baris adalah 3, bila ingin mengambil nilai sel pada baris Price.
  • range_lookup: Nilai logika TRUE atau FALSE, dimana Anda ingin fungsi VLOOKUP atau HLOOKUP mengembalikan nilai dengan metode kira-kira (TRUE) atau mengembalikan nilai secara tepat (FALSE).

Berikut adalah contoh penggunaannya:
1. VLOOKUP
    Pada kasus dibawah ini kita akan mencari nama barang dan harga


     kita gunakan tabel ini sebagai acuan

Masukkan rumus VLOOKUP untuk mencari nama barang:

Kemudian lakukan auto fill, berikut adalah hasilnya: 


setelah itu, masukkan rumus VLOOKUP untuk harga:

Kemudian lakukan auto fill, 


2. HLOOKUP
    Kita akan mencari nama barang dan harga pada soal dibawah ini



Masukan rumus HLOOKUP untuk nama barang, kemudian lakukan auto fill

setelah itu masukan rumus HLOOKUP untuk harga, kemudian lakukan auto fill



semoga bermanfaat!!








PENGGUNAAN RUMUS IF DALAM MICROSOFT EXCEL

Fungsi IF atau yang juga bisa diartikan “jika”, digunakan untuk mengecek suatu kondisi. Apabila kondisi terpenuhi maka fungsi akan mengambil suatu nilai, dan sebaliknya apabila kondisi tersebut tidak terpenuhi maka akan diambil nilai yang lain. dengan kata lain, fungsi IF disebut fungsi syarat. Jika suatu nilai mempunyai syarat dan dapat bernilai benar apabila syarat terpenuhi serta bernilai salah jika syarat tidak terpenuhi.
Sintaks Dasar Fungsi Rumus IF
IF(logical_test_value,value_if_true,value_if_false)
Keterangan:
  • logical_test_value : kondisi logika atau syarat yang akan mengembalikan nilai benar atau salah.
Misalnya: A2>B2, A2<=B2, dll.a
  • value_if_true : nilai yang diberikan apabila kondisi di atas benar
  • value_if_false : nilai yang diberikan apabila kondisi di atas salah
Berikut adalah contoh penggunaanya:
1. iF tunggal
    Misalnya dalam kasus penentuan apakah seorang siswa lulus ulangan TIK atau tidak
    keterangan:
    Jika nilai lebih dari 78 maka siswa tersebut dinyatakan lulus, dan jika kurang dari 78 maka remidi.
     
    Sesuai dengan syarat maka masukan rumus:  =IF(C4<78;''REMIDI'';'LULUS'')
  
     Setelah itu, tekan enter dan lakukan auto fill. Berikut adalah hasilnya:


2. IF majemuk
   Syarat atau kondisi pada rumus ini adalah lebih dari dua, dimana hasil pertama, kedua, ketiga dan        seterusnya akan sesuai dengan syarat tersebut, sedangkan syarat terakhir tidak sesuai dengan            syaratnya. Berikut adalah rumusnya: =IF(KONDISI,”NILAI BENAR1”, IF(KONDISI2,”NILAI                                 BENAR2”,”NILAI SALAH”)
    Kita bisa mengambil contoh kasus diatas dengan menambah lagi syaratnya

   keterangan: 
   a. nilai kurang dari 74 ''GAGAL''
   b. nilai 74 sampai kurang dari 78 maka ''REMIDI''
   c. nilai lebih dari 78 maka ''LULUS''

   sesuai dengan syarat, masukan rumus berikut : =IF(C4<74;"GAGAL";IF(C4<=78;"REMIDI";"LULUS"))

  Setelah itu, tekan enter dan lakukan auto fill. Berikut adalah hasilnya :


Ya itu sedikit info mengenai fungi IF yang dapat saya bagikan, semoga bermanfaat!